Tinta di Kertas Baru



Kini dia benar-benar pergi, sekalipun dalam bunga tidur dan aku bersyukur. Pasalnya kehadiranmu dalam bunga tidur sudah menganggu, karna kau selalu muncul dalam setiap kesempatan. Bagiku itu memuakkan, karena aku sudah sepenuhnya melupakan bahkan mengikhlaskan kamu untuk pergi, namun kamu seolah menahan kepergianmu itu. 


Entah apa yang membuat kamu terus datang dalam bunga tidurku, entah mengapa selalu ada pertemuan di sana meski dalam dunia nyata kita tak lagi saling bertemu untuk waktu yang lama. Yang pasti di sana kita kembali membuat memori. 


Memori yang hanya akan dilupakan karena aku tak lagi ingin berurusan denganmu apapun itu, karena aku ingin menulis tinta dalam kisah baru. Laki-laki baik yang aku temui itu datang, dia sosok yang menyenangkan. Kami melakukan banyak hal di sana. 


Itu cukup mengasyikkan, karena aku akhirnya punya pemeran baru di sana. Meskipun aku belum cukup mengenalmu, bagiku ini adalah bagian dari jawaban doaku. Terima kasih ya sudah datang, besok kita bertemu lagi ya! 






Posting Komentar

0 Komentar