Jangan Khawatir!



Kenapa sih setelah dapat ujian ini datang rasanya kok aku santai banget ya tetep ceria aja dan gak mau kelihatan sedih. Bohong kalau aku bilang gak sedih dan kecewa, tapi masa aku mau menyalahkan keadaan yang ada? aku hanya berusaha ikhlas menerima takdir, sejujurnya kepalaku berisik tapi aku berusaha mengontrol itu semua.

Gak mudah memang untuk mengontrolnya di awal, namun sebisa mungkin aku tak ingin larut dalam pemikiranku yang sangat comlicated memikirkan sesuatu hal yang buruk akan terjadi pikiran itu hanya akan bercabang dan melalang buana. Aku belajar untuk ikhlas lagi, hidup bukan perlombaan.

Kita kan gak pernah tau rencana baik apa yang sudah Allah siapkan di depan, tugas kita sekarang hanya berusaha dan berdoa merangkai mimpi lagi. Mungkin ujian ini bentuk keselamatan Allah yang aku baru akan menyadarinya setelah beberapa waktu lagi. Mencoba untuk mengantungkan dan melibatkan Allah dalam setiap kegiatan hal itu membuatku sedikit tenang. 

Memang tak menampik perasaan ini kacau, tapi kalau mengikuti perasaan apa aku harus kacau aku tidak ingin itu terjadi. Aku ingin memegang kendali atas diriku dan tak ingin malah jadi depresi. Kini aku memilih menyerahkan segala sesuatunya kepada Allah aku berusaha ikhlas mengikuti takdir terbaik darimu. Karena aku yakin yang namanya kehidupan ada kebahagiaan ada kesedihan, bukankah setelah kesedihan akan ada kebahagiaan? percayalah cepat atau lambat itu akan terjadi. Jadi tak perlu khawatir berlebihan ya zi? you doing great!


Posting Komentar

0 Komentar